Langkah-Langkah sebelum Renovasi Ruang Baru

1. Catat/rencanakan apa yang belum ada ruang yang kita butuh kan misalnya ruang untuk santai
2. Mintalah pendapat anggota keluarga untuk mencari tahu apa yang belum ada ruang
3. Optimalkan ruang sisa yang ada dan perhitunganlokasi yang sulint untuk di jangkau
4. Ukur terlebih dahulu sebelum kita gunakan seperti luas ruangan, besar kecil perabotan yang akan di masukkan di dalam rumah dan selaraskan warna dan konsep kanan kirinya.
5. Ukuran perabot juga sangat penting. Cek terlebih dahulu perabotan apa saja yang masuk ke ruang yang baru karen penting untuk merencanakan tempat dan penepatannya
6. Parabotan yang ada dalam ruang lama bila berlebihan taruhlah di ruang yang baru bila perlu.

Memasang Peredam Panas

     Aluminium foil adalah peredam panas untuk mendinginkan ruang secara pasif. Bahan ini berfungsi untuk mengahalau panas dan memantulkan panas dari sinar matahari dan lapisan anti bocor

Cara memasangnya !!!

1. Ukur luas dari atap yang akan di pasangi Aluminium foil 
2. Potong Aluminium foil lembarannya sesuai ukuran di atap
3. Bentangkan aluminium foil lembaranya diatas rangka penyangga reng atap sesuai luas atap. Sebelum pemasangan dilakukan pengerjaan reng dan atap di lakukan terlebih dahulu
4.Jepit salah satu sisi lebar Alumunium foilnnya dengan reng. Dan sambung dengan rangka arapnya dengan sekrup dan bor
5. Ulangi sampai atapnya tertutup dengan sempurna
6.berikan overlapping setiap sambunganya lembarannya yang berfungsi agar stabil dan tertutup dengan rapat

Teliti sebelum menggunkan Lonteng(Atap)

1. kita dapat memanfaatkan beton atau baja untuk sebagai penyangganya
2. Pastikan pendukung strukturnya lantai kuat dan kokoh
3.teliti ketinggian atap rumah, jangan gunakan terlalu rendah pada ruang di lonteng dan kemiringan lonteng pun dapat mempengaruhi kenyaman kita
4.Contonya fungsi lonteng untuk gudang, permanen atau memakai tangga sementara. Hal yang sama jika loteng digunakan pada rumah

Cara Membangun Pagar Tanaman

     Anda bisa menggunakan ornamen alami pada pagar misalnya pagar yang menggunakan tanaman. sosok tanaman juga membuat rumah lebih asri dan alami. Dan umumnya pagar biasa menggunakan material batu bata, pondasi, atau traliss.
    Adapun sebelum membangun pagar tanaman alangkah baiknya kita memprtimbangkan sebagai berikut ini.

1. Fungsi Pagar
      Misalnya untuk menghiasi rumah, pengaman rumah dan untuk mengalangi bisingan suara yang ada pada rumah dan menyerap air. Gampang merawatnya
2. Media untuk Tumbuhan 
      Misalnya, Pot, kawat besi dan sebagainya. Pagar tanaman juga bisa kita ubah bila kita bosan sesuai keinginan kita
3. Jenis Tanaman yang tepat
       Bila kita menanam tanaman untuk pagar telitilah jenis tanaman tersebut untuk mendapatkan yang natural. Pilihlah jenis tanaman yang seperti bunga bougenville, tanaman perdu dan pohon bambu, sebainya jangan pilih tanaman pangkas alasanya memerlukan perawatan yang tinggi. Bila perlu minta saran dari arsitek untuk menambah dan memberi pengetahuan tentang memilih tanaman tepat pada pagar
4. Selaraskan pada Halaman Rumah
      Contonya tanaman Bambu pada pagar untuk rumah yang interiornya bergaya modern, bunga untuk rumah yang tropis  atau berkonsep tropis.

Kamar Mandi berkonsep SPA

      Banyak orang bilang kamar mandi hanya untuk mandi dan sebagai tempat yang kotor, lembab dan basah pula. Orang yang memakai kamar mandi pun tidak ingin mau berlama-lama di kamar mandi. Kebiasan tersebut memang harus di ubah mulai sekarang. alangkah baiknya kamar mandi kita jadikan tempat yang nyaman dan layak bila kita tata rapi dengan baik.
       Suasana yang nyaman kita bisa memakai konsep dengan alam sebagai berikut.
1. Kombinasi dengan material Alam
2. Memakai ornamen-ornamen alam (tak semuanya harus memakai alam)
3.bila kita memakai keramik kita bisa menggunakan keramik yang antik yang diaplikasikan misalnya  pelapis, waterfal, tempat sabun dan sebagainya.
4. Sirkulasi udara pada bukaan plafon di atas, bukaan plafon bukan hanya untuk sirkulasi udara tetapi juga pencahayaan alami di kamar mandi.

6 Tip Buat Funitur Kompak (kamar Anak)

1. Tentukan Tema 
           Pilih satu tema yang disukai anak, Misalnya Doraemon, Power Rangers dll. Dari ini, Anda Bisa mengembangkan ke dalam rancangan interior, funitur, dan aksesoris. Dengan cara ini, anak akan semakin betah berada di kamar.

2. Pilih Warna Cerah
           Gunakan warna-warna cerah yang memberikan kesan ceria pada anak. merah, hijau, kuning, atau biru. Cobalah konsisten dengan dengan warna dan kombinasi yang dipilih. jangan terlalu banyak juga mengkombinasi warna sehingga lebih bagus, rapi dan bersih

3. Gunkan Material Kuat
            Pilih material yang kuat dan aman untuk anak-anak. Begitu pula finishingnya yang tidak racun. Misalnya, ranjang tidur yang rangkanya kuat beban kasur, juga beban anak saat beraktifitas

4. Bentuk yang Aman 
            Pilih bentuk yang konsisten antara satu perabotan yang lain. Misalnya, anak perempuan yang identiknya dengan bunga, bentuk yang dibuat konsisten dengan bentuk lengkung. Sesuai bentuk dengan tema yang Anda inginkan. Hindari bentuk segitiga atau runcing yang bisa membuat anak cidera.

5. Ukuran Sesuai Kebutuhan 
            Sesuaikan ukuran funitur dengan ukuran ruang dan badan sang anak. Dengan cara ini, Anda dapat mengoptimalkan kebutuhan kamar anak. Tips ini berlaku juga saat Anda hendak membeli furnitur di toko, bukan pesan ke perajin mebel.

6. Layout Rak Penyimpanan
            Tentukan letak penyimpanan yang dekat dengan aktifitas sang anak. Misalnya, boks mainan yang dekat dengan tempat ia biasa bermain. Atau, Lemari buku yang dekat dengan meja belajar. Cara ini untuk mendidik anak untuk disiplin  dan tak malas mengembalikan ke tempatnya.

"Jika kita jeli mengatur ruang, maka cukup banyak space yang dapat kita manfaatkan untuk penyimpanan."